CARA AKSES INTERNET
Macam-Macam
Layanan Internet
Jenis layanan internet yang dapat Anda
pilih tergantung pada penyedia jasa layanan Internet (ISP) di sekitar Anda.
Berikut ini adalah beberapa jenis layanan Internet yang umum.
Dial-up:
Layanan ini merupakan layanan internet yang kecepatannya paling lambat, dan
Anda sebaiknya tidak menggunakannya kecuali layanan ini adalah satu-satunya
layanan yang tersedia di wilayah Anda. Dial-up menggunakan saluran telepon
Anda, jadi Anda tidak dapat menggunakan telepon dan internet bersamaan kecuali
Anda memiliki beberapa saluran telepon.
DSL:
Layanan ini menggunakan koneksi broadband dimana kecepatannya jauh lebih cepat
daripada layanan dial-up. DSL terhubung ke Internet melalui saluran telepon,
tetapi tidak mengharuskan Anda memasang telpon di rumah. DSL berbeda dengan
dial-up yaitu Anda dapat menggunakan Internet dan telepon Anda pada waktu yang
bersamaan.
Kabel:
Layanan ini terhubung ke Internet melalui kabel TV, meskipun Anda tidak perlu
memiliki TV untuk menggunakannya. Layanan ini juga menggunakan koneksi
broadband dan lebih cepat dari dial-up dan DSL; namun layanan ini dapat
digunakan jika di wilayah Anda telah terpasang jaringan kabel TV.
Satelit:
Koneksi satelit juga menggunakan broadband tetapi tidak membutuhkan kabel atau
saluran telepon; namun melalui satelit yang mengorbit bumi. Dengan demikian,
layanan ini dapat digunakan hampir di mana saja tetapi dapat dipengaruhi oleh
kondisi cuaca. Koneksi satelit biasanya lebih lambat daripada layanan DSL atau
kabel.
3G dan 4G: layanan 3G dan 4G ini paling sering digunakan di ponsel yang terhubung secara nirkabel melalui jaringan seluler Anda. Namun, jenis layanan ini tidak secepat DSL atau kabel. Penyedia layanan ini juga membatasi jumlah pemakaian data yang digunakan setiap bulan, yang berbeda dengan sebagian besar layanan broadband.
Cara
Akses Internet
Layanan
akses internet disediakan oleh ISP
ISP
adalah singkatan dari Internet Service Provide. ISP merupakan sebuah badan atau
perusahaan yang menghubungkan komputer melalui saluran komunikasi ke server
ISP. yang telah terhubungke internet atau dapat di katakan sebagai penyedia
layanan jasa Internet. Perusahaan ISP terhubung ke Internet menggunakan jasa
ISP lain, biasanya ISP Amerika, ISP Singgapura, atau ISP Hongkong.
Jika
Anda ingin mengakses Internet dan terhubung dengan jaringan telepon melalui
modem, maka Anda dapat langsung mendaftar ke salah satu ISP (provider) yang ada
di lokasi Anda masing-masing atau skala nasional. Apabila Anda berlangganan
Internet ISP, maka Anda akan mendapatkan user ID dan password serta nomor dial
ISP tersebut pada saat mendaftar.
Saat ini, koneksi Internet bisa juga
dilakukan dengan cara mobile, yakni bisa diakses dimana saja. Caranya dengan
menggunakan laptop dan modem portable atau fasilitas GPRS pada ponsel. Anda
bisa juga mengakses Internet pada wilayah hotspot dengan menggunakan perangkat
WI-FI.
Setiap
ISP menentukan tarif tertentu kepada pelanggannya. Ada tiga skema tarif yang
biasanya diberlakukan, yaitu sebagai berikut:
1.
Time Based artinya tarif Internet dikenalkan berdasarkan lamanya pemakaian.
Misalnya, untuk Telkomnet Instan dikenakan tarif Rp 165,00/menit (Sudah
termasuk pajak).
2.
Volume Based artinya tarif Internet dikenakan berdasarkan pemakaian, biasanya
dihitung dalam satuan kilobyte data.
3. Unlimitid atau Flat rate artinya tarif Internet dikenakan tidak bergantung lama maupun besarnya pemakaian.
Mengakses Internet Melalui Hotspot Pada saat ini tersedia pula koneksi Internet melalui hotspot.
Hotspot
yaitu tempat yang menawarkan akses Internet melalui Wi-Fi. Cara mengaksesnya
bisa menggunakan laptop, PDA, ataupun ponsel tertentu yang memiliki fitur
Wi-Fi. Hotspot bisa terdapat di restoran, bandara, hotel, mall, kampus, atau
wilayah perkantoran tertentu.
Untuk mengakses Internet melalui Wi-Fi, terlebih dahulu Anda aktifkan fitur Wi-Fi yang terdapat pada laptop, PDA, ataupun ponsel. Selanjutnya, perangkat Wi-Fi akan mencari jaringan nirkabel yang bisa diakses. Setelah jaringan ditemukan, Anda tinggal melakukan login supaya terhubung ke jaringan tersebut. Setelah terhubung, kita bisa mengakses Internet melalui Web Browser.
2. Mengakses
Internet Secara Instan dengan Telkomnet Instan
kses
Internet Instan artinya pengguna Internet tidak perlu mendaftar ke ISP
(Internet Service Provider) dan membayar biaya langganan (abonemen). Tarif
Telkomnet Instan adalah Rp 165,00/menit sudah termasuk biaya akses Internet dan
pulsa lokal. Berikut ini caramengakses internet melalui Telkomnet Instan pada
windows Vista:
a. Pastikan
modem telah terpasang dengan benar
dan kabel saluran telepon telah terhubung pada modem.
Klik tombol start Menu kemudian klik menu Connect to.
b. Pada
kotak dialog Connect to a Network yang muncul, pilih menu Set up a connection
or network .
c. Pilih Set up a dial-up connection pada kotak
dialog Set up a connection or network yang muncul,Pada kotak dialog Set up a
dial-up connection, masukan informasi sebagai berikut:
Dial-up phone
number: 080989999
User name:
telkomnet@instan
Password: telkom
Connection name:
telkomnet instan
Selanjutnya
tinggal klik tombol Connect.
d. Windows
Vista akan langsung mencoba melakukan koneksi ke telkomnet instan. Jika
berhasil akan muncul kotak dialog berikut,
e. Selanjutnya, untuk melakukan koneksi ke
Telkomnet Instan, masuk ke Start Menu dan klik Connect to seperti pada langkah
pertama. Pada kotak dialog pertama. Pada kotak dialog yang muncul, pilih
koneksi ke Telkom Instan, kemudian klik Connect
f.
Klik Dial pada kotak dialog Connect
telkomnet instan yang muncul,
g. Windows
Vista akan mencoba melakukan koneksi. Jika berhasil akan muncul icon jaringan
(LAN) pada tray yang menandakan koneksi berhasil,
h. Untuk
memutuskan koneksi, masuk ke Start Menu, kemudian klik Connect To. Pilih
telkomnet Instan pada jendela Connect to Network, kemudian Klik Tombol
Disconnect.
3. Mengakses Internet Melalui Fasilitas GPRS pada
Ponsel
GPRS
Telkomsel
Connection
Name : TSEL-GPRS (Bebas)
Data
Bearer : GPRS
Access
Point Name : telkomsel
Username
: wap
Password
: wap123
Authentication
: Normal
Proxy
address : 10.1.89.130
Connection
Security : Off
Session
Mode : Permanent
Setting
GPRS IM3
Connection
Name : M3-GPRS (Bebas)
Data
Bearer : GPRS
Access
Point Name : http://www.indosat-m3.net
Username
: gprs
Password
: im3
Authentication
: Normal
Proxy
address : 010.019.019.019
Connection
Security : Off
Session Mode : Permanent
DNS
Pengertian
DNS
DNS
server adalah server yang menghubungkan URL (uniform resource locator) dengan
IP Address (internet protocol address).
Sebelum
domain name dan DNS server hadir di internet, Anda perlu memasukkan IP address
sebuah website saat Anda ingin mengaksesnya.
Hal
ini tentu melibatkan proses yang lebih rumit. Anda harus menghafal rangkaian
nomor IP address yang ingin Anda kunjungi dan memasukkannya secara manual.
DNS
server membantu Anda memecahkan permasalahan ini. Anda hanya perlu mengingat
alamat domain dan URL dari website yang ingin Anda kunjungi.
Selanjutnya,
DNS akan menerjemahkan URL tersebut menjadi rangkaian nomor IP yang dipahami
oleh komputer dan browser.
Contohnya,
saat Anda ingin mengakses Facebook, Anda tidak perlu memasukkan
http://69.63.176.13/ ke dalam address bar browser Anda.
Karena
adanya DNS, Anda hanya perlu memasukan Facebook.com dan platform sosial itu
akan secara otomatis terbuka. Wah, sangat memudahkan pengguna internet ya
Golden friends!
Fungsi DNS
Nah
setelah mengetahui pengertian apa itu DNS server, pertanyaan selanjutnya adalah
apa sebenarnya fungsi dari DNS server sendiri?
Sejatinya,
DNS server adalah sebuah database server yang berfungsi untuk menyimpan
alamat-alamat IP yang digunakan oleh host-name.
Namun,
ada juga fungsi lain dari DNS yang perlu Anda ketahui seperti:
1. Mencari
alamat host untuk memenuhi request dari klien.
2. Meminta
informasi IP address sebuah website berdasarkan dengan alamat domain
3. Mendapatkan
informasi URL sebuah website berdasarkan oleh IP address digunakan oleh klien.
4. Menentukan
server yang paling tepat untuk pengiriman email.
5. Mengamankan
aktivitas transfer data yang terjadi selama user mengakses suatu website.
6. Menerjemahkan
hostname ke IP address dan sebaliknya.
7. Mencari
data yang sesuai pada database server untuk ditampilkan pada browser klien.
Sebenarnya, semua fungsi ini bekerja secara otomatis saat Anda sedang mengakses sebuah website di internet. Namun, untuk memahami DNS lebih lanjut, berikut adalah penjelasan lengkap cara kerja DNS server.
Cara
Kerja DNS
DNS
server bekerja dalam banyak tahapan. Mulai dari proses meminta informasi atau
yang biasa disebut dengan DNS query sampai proses menampilkan konten website
melalui authoritative nameserver.
1. DNS
Query
Proses pertama
yang terjadi ketika Anda mengetikkan URL alamat domain website pada sebuah
browser adalah DNS Query.
Saat Anda
memasukkan URL pada sebuah browser, DNS server secara otomatis akan mencari
informasi IP address URL tersebut pada file
hosts server.
Jika informasi
tidak ditemukan, server akan mencari rekam informasi yang pernah tercatat di
sistem server (cache).
DNS query sendiri
memiliki tiga jenis yang berbeda: recursive query, iterative query, dan
non-recursive query.
Berikut adalah
penjelasan singkat tentang ketiga jenis DNS query yang ada:
a. Non-recursive
query — pencarian informasi DNS paling
cepat, saat user memasukan hostname, server berhasil mencari dan mendapatkan
informasi tentang IP address yang tersimpan dalam sistem cache.
b. Recursive
query — recursive query berperan untuk menyediakan setiap informasi relevan
yang diminta oleh klien melalui pencarian root server dan authoritative name
server.
c. Iterative
query — saat user memasukan hostname pada browser, DNS resolver akan mencari
informasi di root server dan authoritative name server yang paling dekat dan
relevan dengan DNS zone.
2. DNS
Recursive Resolver
DNS recursive
resolver adalah proses pertama pencarian informasi IP address. Jika informasi
yang relevan tidak ditemukan pada cache server, sistem akan mencari informasi
pada cache penyedia internet atau internet service provider (ISP).
3. Root
Name Server
Jika informasi
yang diminta oleh klien tidak bisa ditemukan di ISP, sistem akan mencari
informasi yang Anda butuhkan pada root name server, database yang menjawab
pertanyaan-pertanyaan soal nama domain dan IP address.
Root name server
sendiri tidak memiliki semua informasi hostname dan IP address. Server ini
meneruskan permintaan informasi ke pihak ketiga yang mempunyai informasi
tersebut.
Sampai sekarang,
ada 13 root server yang ada di seluruh dunia. Root server ini diurutkan secara
alfabetis dan dikelola organisasi besar seperti Internet System Consortium, dan
ICANN.
4. TLD
Name Server
Melalui root name
server, sistem akan menggunakan top-level domain untuk menemukan jenis
informasi yang dicari.
Contohnya jika TLD
menggunakan ekstensi domain .id, berarti server yang digunakan pasti adalah
server Indonesia. Begitu pula dengan .au yang pastinya ada di server Australia
Dengan begini,
sistem bisa meneruskan pencarian informasi ke server yang memiliki informasi dan data yang dicari.
5. Authoritative
Name
Setelah berhasil
menemukan server tempat hostname disimpan, Authoritative server memiliki semua
informasi lengkap tentang website yang dituju.
Saat semua
informasi yang diminta sesuai dengan hasilnya, browser pun akan menampilkan website atau halaman yang klien
minta pada awal pencarian
Biasanya, proses
pencarian konten melalui DNS server ini akan diulang untuk memastikan informasi
yang ditampilkan tetap up-to-date.
Tapi, beberapa
informasi juga disimpan dalam bentuk cache pada DNS server agar proses query
bisa berjalan dengan lebih cepat.
Macam-macam
DNS
Dalam sistem DNS
server, informasi yang disimpan dan diberikan disebut dengan DNS record.
Berikut adalah 10 DNS record yang paling sering dijumpai
1) Address
record atau yang sering juga disebut A Record adalah informasi yang menyimpan
informasi soal hostname
2) AAA
Record menyimpan informasi hostname dan hubungannya dengan IPv6 address.
3) MX
Record digunakan untuk merekam server SMTP yang khusus digunakan untuk saling
berkirim email pada suatu domain.
4) CName
Record digunakan untuk melakukan redirect domain atau subdomain pada sebuah
alamat IP.
5) NS
Record merujuk subdomain pada authoritative name server, digunakan jika DNS
server subdomain Anda berbeda dengan main domain.
6) PTR
Record memberikan izin pada DNS resolver untuk menyediakan informasi IP address
dan menampilkan hostname.
7) CERT
Record digunakan untuk menyimpan sertifikat enkripsi atau sertifikat keamanan.
8) SRV
Record berfungsi untuk menyimpan informasi terkait lokasi permintaan klien
seperti priority, name, weight, port, points, dan TLL.
9) TXT
Record digunakan untuk menyalurkan data yang hanya bisa dibaca oleh komputer.
10) SOA
Record adalah bagian yang muncul pada dokumen DNS zone. SOA record juga merujuk
pada authoritative name server serta informasi lengkap sebuah domain.
HOSTING
Pengertian Hosting
Hosting adalah sebuah layanan online yang digunakan
untuk mengelola data situs atau aplikasi web oleh pengguna dan ditampilkan
melalui via internet. File website yang tersimpan di dalam hosting berupa
gambar, script, video, email, aplikasi, dan database (basis data). Saat anda
menggunakan jaringan internet dan akan mengakses sebuah situs, maka hal yang
pertama anda lakukan adalah menuliskan nama domain atau kata kunci tertentu
pada halaman mesin pencari seperti Google.
Jika anda masih bingung, kami akan menganalogikan
website sebagai bangunan rumah. Dimana, hosting berperan sebagai tanah
bangunan. Sedangkan domain beserta IP (Internet Protocol) merupakan alamat
rumah tersebut. Jadi, fungsi dari domain adalah memberikan identitas kepada
suatu website agar tidak terjadi duplikasi dan sifatnya pasti unique. Oleh
karena itu, tujuan penggunaan hosting adalah untuk menyimpan informasi dan data
milik website.
Fungsi Hosting
Hosting memiliki banyak sekali kegunaan yang dapat
anda manfaatkan terkait dengan pengembangan website untuk kebutuhan personal
maupun company atau perusahaan. Berikut merupakan beberapa fungsi dari
penggunaan hosting, diantaranya adalah sebagai berikut.
1. Membuat
Halaman Website
Yang pertama, tentu saja digunakan untuk menciptakan
sebuah situs yang di dalamnya menyimpan banyak informasi dan dokumen terkait
pengguna atau bisnis. Sehingga, dengan menggunakan paket hosting, maka halaman
web anda akan ditampilkan di search engine agar dapat diakses oleh banyak
pengunjung melalui internet.
2. Mengembangkan Situs Jual Beli Online
Jika anda ingin membuat website toko online atau
sering disebut dengan ecommerce, anda harus menggunakan hosting agar setiap
informasi yang anda cantumkan dapat terindeks dan dibaca oleh mesin pencari.
Pengembangan website toko online mampu untuk mendatangkan konsumen secara besar
dan situs anda akan lebih dikenal oleh publik.
3. Membuat
Email Profesional
Fungsi yang ketiga, untuk membuat email profesional
atau lebih dikenal dengan email perusahaan atau domain anda sendiri. Tujuannya
tentu saja untuk meningkatkan kredibilitas bisnis anda dan terlihat lebih
profesional. Misalnya saja support@nama_domain_anda.com, sebelum membuat email
tersebut pastikan anda telah memiliki domain dan hosting.
4. Mampu
Melindungi Website dengan SSL
Fungsi yang terakhir adalah untuk melindungi website
dari serangan malware, virus, terindikasi serangan DDOS atau terkena spam. Oleh
karena itu dengan adanya dukungan hosting, anda dapat memasang SSL (Secure
Socket Layer) supaya situs anda lebih aman dan optimal.
Jenis – Jenis Web Hosting
Setelah membahas mengenai beberapa fungsi yang
dimiliki, selanjutnya masuk pada topik tentang jenis – jenis dari web hosting.
1. Cloud
Based Hosting
Cloud based hosting merupakan paket yang saat ini
paling banyak diminati karena tidak memiliki downtime. Cloud hosting
menggunakan sekelompok server dengan file dan resource yang direplikasi pada
setiap server. Jadi, ketika salah satu server anda sibuk, maka otomatis trafik
situs anda akan di-route menuju server yang lain dalam suatu klaster.
2. Dedicated
Hosting
Dedicated hosting merupakan paket server yang
menawarkan kontrol maksimal atas layanan hosting yang digunakan pada website
anda. Untuk penggunaannya sendiri cukup fleksibel, selain juga mampu
mengoperasikan antara sistem operasi dengan software yang akan digunakan.
3. Shared
Hosting
Shared hosting adalah jenis paket hosting tradisional
yang membagi satu server untuk beberapa user berbeda, sesuai dengan kebutuhan
server. Kelebihan dari layanan ini adalah harganya yang terjangkau dan sangat
cocok untuk menjalankan website sederhana atau situs blog.
4. VPS
Hosting
Virtual Private Server atau VPS hosting adalah
perpaduan atau titik tengah antara dedicated dan Cloud hosting. Dimana,
pengguna dapat menggunakan fungsi yang mirip dengan dedicated server dengan
harga sama dengan paket cloud hosting. VPS hosting sangat cocok digunakan untuk
kebutuhan website yang mempunyai traffic yang tinggi.
5. WordPress
Hosting
Dan jenis yang terakhir adalah WordPress hosting,
merupakan bentuk lain dari paket shared hosting yang dirancang khusus untuk
pengguna WordPress. Server ini telah dilengkapi dengan fitur pre-installed
plugin dengan konfigurasi yang cukup optimal. Paket ini juga biasanya
menyediakan fitur tambahan seperti tema, pre-designed, drag-and-drop page
builder, serta tool developer yang lebih spesifik.
Cara Kerja
Cara kerja dari paket hosting dimulai dari sebuah
perusahaan layanan hosting yang menyediakan ruang server yang menyimpan aset
dan data untuk kebutuhan website. Ketika ada user yang menuliskan nama domain
website di browser, maka host tersebut akan mengirimkan file yang diperlukan
untuk mengakses website tersebut.
Tentunya dalam pemakaian hosting juga membayar biaya
sewa setiap bulannya. Jika anda membayar tepat waktu, maka layanan server akan
selalu mudah untuk diakses dan dapat berfungsi dengan baik tanpa ada gangguan
terkait koneksi dan sebagainya.
ISTILAH DAN FASILITAS
INTERNET
Perkembangan teknologi saat ini
khususnya teknologi informasi dan komunikasi telah mengubah paradigma manusia
dalam mendapatkan informasi dan berkomunikasi, yang kini tidak lagi terbatasi
oleh dimensi ruang dan waktu.
Keberadaan teknologi informasi dan
komunikasi saat ini sangat membantu semua insan manusia di dunia ini dalam
mendapatkan informasi yang dibutuhkan di mana pun dan kapan pun waktu yang
diinginkan. Salah satu bidang yang tersentuh dampak perkembangan teknologi
adalah dunia pendidikan. Sebagai sebuah sumber informasi yang hampir tak
terbatas, maka jaringan Internet memenuhi kapasitas dijadikan sebagai salah
satu sumber pembelajaran dalam dunia pendidikan.
Menurut KBBI Kemdikbud, internet
adalah jaringan komunikasi elektronik yang menghubungkan jaringan komputer dan
fasilitas komputer yang terorganisasi di seluruh dunia melalui telepon atau
satelit. Mengutip Modul Internet Dasar, internet atau interconnected-network
merupakan sekumpulan jaringan komputer yang menghubungkan berbagai macam web.
Internet menyediakan akses untuk layanan telekomunikasi dan sumber daya
informasi untuk jutaan pemakainya yang tersebar di seluruh Indonesia bahkan
seluruh dunia. Media yang digunakan bisa melalui sambungan telepon, kabel dan
satelit atau wireles (jaringan tanpa kabel).
Dalam Modul Pengenalan Perangkat TIK
Dasar Kemdikbud menjelaskan ada sejumlah fasilitas, istilah, dan manfaat dari
Internet, yaitu sebagai berikut:
Fasilitas Internet
1. Berselancar
(browsing/surfing) adalah sebuah layanan pada internet yang berfungsi untuk
menampilkan suatu situs/website guna mencari suatu informasi.
2. Surat
Elektronik (email - electronic mail) adalah sebuah layanan untuk pengiriman
surat elektronik. Untuk mengirim email kita harus mempunyai email (mailbox).
Biasanya disingkat dengan surel (surat elektronik);
3. Internet
relay chat (chatting) adalah fasilitas yang digunakan untuk melakukan
perbincangan atau bercakap-cakap melalui internet menggunakan teks atau sering
disebut dengan chatting.
Istilah dalam Internet
·
WWW (world wide web) adalah sebuah istilah
yang diberikan untuk seluruh bagian internet yang dapat diakses pengguna
melalui semua web browser.
·
Situs web (website) adalah sebuah kumpulan
dari halaman web yang saling berhubungan dan dapat diakses melalui halaman
depan (home page) menggunakan sebuah browser, dan juga jaringan internet.
·
Laman web (web page) adalah suatu halaman
yang ditampilkan pada suatu website di internet. Web page dapat menampilkan
tulisan/teks, gambar, video, dan suara. Web page jika diibaratkan seperti
sebuah halaman yang ada dalam buku. Web page digunakan untuk menunjukan suatu
halaman website.
·
Laman utama (homepage) adalah halaman utama,
halaman pertama, halaman pembuka dari suatu situs web. Homepage merupakan
halaman yang paling penting pada suatu website karena merupakan halaman utama
dan halaman yang di-index terlebih dahulu oleh search engine sebelum
halaman-halaman yang lain pada suatu website.
·
Peramban web (browser) adalah program atau
software yang digunakan untuk menjelajahi internet atau untuk mencari informasi
dari suatu web yang tersimpan didalam komputer. Web sebagai hasil output yang
informatif. Beberapa contoh yang peramban web populer ialah Mozilla Firefox,
Google Chrome, Opera, Internet Explorer, dan Safari.
·
Mesin pencari web (search engine) dikenal
dengan mesin pencari adalah suatu fasilitas internet yang digunakan untuk
melakukan pencarian produk, jasa, dan informasi dalam sebuah website. Jadi
dengan mesin pencari kita dapat menemukan bermacam-macam produk sesuai dengan
keinginan kita.
Manfaat Internet
1) Mempermudah
pencarian referensi internet mempermudah pencarian literatur.
2) Menyediakan
fasilitas multimedia sebagai penyedia informasi, internet memiliki banyak
kelebihan daripada buku.
3) Internet
dapat dijadikan alat untuk berdiskusi dengan anak didik agar pengetahuan anak
didik itu semakin luas.
4) Internet
dapat menunjang pelajar yang mengalami keterbatasan ruang dan waktu.
5) Memudahkan komunikasi internet dapat digunakan untuk saling berkomunikasi melalui email, video, konferensi jarak jauh, forum, dan sosial
Video persentasi : LIHAT
Mantap bang
BalasHapus